Wahai Pembuat Kamus Bahasa Indonesia!!!

     Akhir-akhir ini, kebutuhan kamus bagi para pemelajar bahasa Indonesia untuk penutur asing semakin tinggi. Pada tulisan sebelumnya, saya pernah mengatakan bahwa pusat bahasa akan membuat kamus bahasa Indonesia untuk pemelajar bahasa asing. Saat itu, saya merasa senang sekali. Mengapa? Sebab, ketika seseorang belajar suatu bahasa, masalah pemilihan kata (diksi) merupakan hal yang sangat penting. Mengapa? Ya tentu saja agar si pemelajar dapat berkomunikasi dengan menggunakan dan memilih kata yang tepat, baik, dan benar.  
    Apa yang menjadi masalah adalah kurangnya (tidak ada) fasilitas pendukung belajar, yaitu kamus. Kebutuhan akan kehadiran kamus dwibahasa sangat dirasa perlu, khususnya kamus untuk pemelajar yang berasal dari Negeri Kimchi (Korea). Seperti kita ketahui bersama, serbuan  masyarakat Korea Selatan di dunia sedang menjalar. Mereka ingin sekali mempelajari bahasa asing untuk bekerja sama dengan negara-negara lain, tidak terkecuali bahasa Indonesia. 
     Berdasarkan pengamatan saya, para  pemelajar yang berasal dari Korea Selatan, seringkali mengalami kekacauan dalam pemilihan kata. Jika mereka diharuskan memproduksi sebuah kalimat dari sebuah gambar, kata-kata yang diucapkan atau dituliskan oleh mereka tidak lazim atau tidak terterima. 
     Setelah melakukan survey kecil-kecilan, saya melihat kekacauan diksi ini bersumber dari kamus yang diacu mereka. Bukan kamus yang tercetak dalam buku, melainkan kamus yang ada pada gadget mereka, seperti hp atau laptop. Saya kurang tahu mereka mendapat program kamus ini dari siapa??? Yang jelas kamus tersebut telah menyesatkan mereka ke dalam penyesatan yang sejauh-jauhnya (halah!!! kamus nates!!) :-)) Terkadang kata yang digunakan tidak dapat dipahami dalam bahasa Indonesia.  Terkadang, kata tersebut bersumber dari bahasa melayu, bukan melayu pasar, tetapi melayu yang arkhais. Oh Tidaaakk!!!
Simak contoh nomor 7 dan 8 
Pertanyaan: Mengapa muncul kalimat Surya Membumbung???

Atau pada contoh nomor 3 berikut ini
Pertanyaan : Apa itu Semi, Arde?   
Apa yang saya tulis di sini hanya sebagian kecil dari kesesatan yang dipengaruhi oleh kamus digital mereka, khususnya pemelajar dari Korea. Saya pun tidak bermaksud menjelek-jelekkan bangsa Korea Selatan. Namun, cukup melihatl kebutuhan di balik itu. Jangan menjual kamus jika memang tidak dapat dipercaya. Semoga para pembuat kamus menyadari hal-hal ini.
   Jika diperlukan bantuan, saya atas nama cynthia vientiani bersedia membantu  membuat kamus bukan sekadar kata-kata, tetapi dengan tindakan. Hehehehehe..... Aaammmiiiiinn

Komentar

  1. Bisa kah anda buatkan kamus digital bergambar ?
    kami punya database nya. perlu pembuat sofwarenya, please
    wafipublishing@gmail.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah, justru itu, saya ingin membantu untuk menyusun data (dasar teoritis bahasanya). software atau aplikasi kamusnya yang tidak saya pahami.

      Hapus

Posting Komentar